Hadapi Tur Maut, BFC Kembali Berlatih

BONTANG   -  Setelah menenangkan diri selama 3 hari usai dikalahkan Arema FC 0-5, skuad Bontang FC (BFC), pagi ini akan kembali menggelar latihan untuk persiapan tur Papua. Dua tim yang secara tradisi selalu menyulitkan semua tamunya, Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena menjadi dua calon lawan The Reds Equator -julukan BFC- berikutnya.

Agenda tur BFC memang kali ini memang akan sangat melelahkan. Karena secara beruntun, ada 6 tim yang akan disambangi. Setelah menyelesaikan dua laga pada Minggu (17/10) menghadapi Persipura dan Rabu (20/10) melawan Persiwa, Iqbal Samad dkk akan meneruskan perjalanan untuk menghadapi Persiba Balikpapan, PSM Makassar, Persibo Bojonegoro dan Persijap Jepara.

Ketahanan fisik dan mental jadi syarat utama pasukan Fakhri Husaini agar bisa sukses dalam tur maut ini. Karena itulah, agenda pertama yang akan dilakukan adalah dengan mengembalikan fisik pemain. Kekurangan ini juga terlihat pada dua laga pertama BFC, di mana pemain terlihat  kedodoran. Iqbal Samad dkk masih sering kehilangan konsentrasi akibat buruknya stamina.

Permasalahan yang dihadapi BFC tak hanya itu saja. Absennya beberapa pilar juga akan mengurangi kekuatan tim. Cedera hamstring yang dialami Fadhil Sausu, dan larangan bermain kapten tim Ali Khadafi setelah dikartu merah saat lawan Arema jelas sangat berpengaruh pada tim dengan warna kebesaran merah-merah itu. “Saya ingin cepat bermain. Rasanya sudah gatal untuk nendang bola,” kata Fadhil sembari berharap cederanya cepat sembuh.

Sementara itu, Ali yang kemungkinan tak dibawa saat tur Papua masih merasakan kekecewaan mendalam. “Saya bersalah. Seharusnya saya tak terlalu responsif terhadap Chmelo,” kata Ali menanggapi kartu merah pertamanya musim ini.

Di sisi lain, kabar gembira diperoleh dari pemain baru BFC Julius Akosah. Pemain dengan tinggi 187 cm itu dipastikan akan dibawa mengingat masalah administrasinya sudah diselesaikan manajemen. “Dia sebenarnya sudah bisa main saat lawan Arema. Administrasi dengan Persija Jakarta gak ada masalah. Tapi saat itu, dokumennya belum dikirim ke Bontang. Dan itu yang diprotes sama Arema,” kata General Manager (GM) BFC Andi Faisal Hasdam.

Akosah sendiri akan ditandemkan dengan Kenji Adachihara. Manajemen BFC sendiri mengharapkan pemain yang sedang mengurus paspor Hongkong itu bisa segera nyetel dengan permainan tim.

Sementara itu, permasalahan lain yang belum terpecahkan adalah kisruh soal Marcelino Mandagi yang hingga kini belum menemukan titik terang. Tarik ulur kepemilikan yang diklaim Persiwa, belum sepenuhnya tuntas. Rencananya, hari ini Marcel dan perwakilan dari klub akan berangkat ke Jakarta untuk mengurus permasalahan ini di PT Liga Indonesia. Marcel pada dua laga sebelumnya tidak bisa diturunkan lantaran Persiwa, tim yang meminjamnya pada ajang Inter Island Cup (IIC) lalu, masih mengklaim mantan pemain Persisam Putra Samarinda itu jadi bagiannya musim ini.

Namun BFC yang sudah mendapatkan tanda tangan kontrak Marcel bersikukuh pemain kelahiran Manado tersebut sah jadi bagiannya. “Kami masih menunggu bukti dari Persiwa soal kontrak Marcel. Jika mereka memiliki bukti tanda tangan Marcel, ada dua kemungkinan. Pemalsuan tanda tangan atau Marcel yang memang nakal benar-benar tanda tangan kontrak dengan dua tim. Tapi ini akan segera kami selesaikan agar tak berlarut-larut,” kata Ical.