Fakhri Belum Perpanjang Kontrak

BONTANG   –  Menjelang laga Bontang Football Club (BFC) versus Persema Malang di Stadion Mulawarman Bontang malam ini, The Red Equators ditimpa “cobaan” baru. Kontrak Fakhri Husaini sebagai pelatih kepala dikabarkan telah berakhir sejak 31 Agustus lalu. Dan, kini masa depan Fakhri masih tanda tanya.

“Manajemen telah menyodorkan kontrak baru, tapi belum deal karena saya belum menandatangani kontrak tersebut dengan beberapa pertimbangan,” kata Fakhri kepada harian ini.

Mantan pemain Timnas 1997 tak merinci lebih lanjut pertimbangan-pertimbangan yang dimaksud. Namun dari informasi yang dihimpun, nilai kontrak yang ditawarkan manajemen PT Bontang Football Mandiri (BFM)–yang menaungi BFC-agar Fakhri kembali menukangi BFC belum menemukan kata sepakat.

Diketahui, klub yang dulu bernama Bontang PKT ini tengah dilanda masalah serius. Mulai dari tunggakan gaji pemain dan nilai kontrak 25 persen yang belum terbayarkan. Klub ini juga baru kehilangan ketua umumnya Sofyan Hasdam yang mengundurkan diri.

“Aaya tidak mungkin meninggalkan klub dengan keadaan seperti ini. Saya tetap melaksanakan tugas karena kecintaan saya kepada klub ini,” ujarnya.

Fakhri mengungkapkan, dirinya bakal tetap bertahan di BFC karena beberapa pemain yang menginginkannya tetap bersama mereka.

“Ini yang berat buat saya, saya tidak mau dicap pengkhianat. Tapi secara umum semua pelatih dan pemain menginginkan kondisi harmonis. Tidak ada masalah nonteknis yang menganggu kosentrasi tim,” tambahnya.

Sebelumnya, mantan ketua umum BFC yang juga Wali Kota Bontang Sofyan Hasdam bertemu dengan jajaran pemain belum lama ini. Andi Satya Adi Saputra waktu itu meminta manajemen klub segera memperpanjang kontrak Fakhri Husaini.

“Mohon ini dicarikan solusi, kontrak Fakhri sudah habis dan beliau masih bertahan karena pengabdian kepada klub ini,” kata Andi Adi.


sumber: kaltimpost.co.id

0 Komentar