BONTANG – Jelang dua laga berat di tanah Papua, pelatih Bontang FC, Fakhri Husaini ternyata menyiapkan pola alternatif. Salah satunya dengan mencoba skema 4-4-2, dan mengubah pakem yang biasa dipakainya, 3-5-2.
Perubahan strategi sudah disimulasikan dalam beberapa latihan terakhir. Selain pola baru, Fakhri juga kerap memasang defender anyar yang musim lalu bermain untuk PSM Makassar, Hamdi Hamzah. Ia kini terlihat lebih sering menghiasi formasi inti BFC. Keberadaannya juga akan dimatangkan dengan trio Iqbal Samad, Nyek Nyobe dan Joko Sidik. Komposisi inilah yang menjadi bukti Fakhri Husaini kini memperhatikan betul lini belakangnya.
Tentu saja kondisi ini melahirkan harapan besar pada pasukan The Reds Equator, julukan BFC. Meski sangat berat untuk dapat membawa oleh-oleh dari kandang Persiwa dan Persipura, namun hal itu tetaplah bisa direalisasikan. Salah satu pemain yang cukup optimistis adalah Iqbal Samad. Menurutnya, kepercayaan diri dengan kekuatan yang dimiliki, memungkinkan BFC bisa meraih hasil positif.
“Memang akan sulit memetik poin lawan Persiwa. Faktor non teknis sangat berpengaruh disana. Musim lalu kami nyaris meraih poin tapi digagalkan keputusan wasit yang mengesahkan gol offside,” tegas Iqbal usai latihan kemarin.
Menurut Iqbal, kunci utama timnya bisa mengatasi perlawanan keras tim dengan julukan Badai Pegunungan Tengah itu adalah disiplin di setiap lini. “Itu terbukti saat kami bermain di kandang musim lalu. Kemenangan 6-1 karena pemain mampu menjalankan arahan pelatih untuk bermain disiplin,” kata pemain kelahiran 17 Juni 1983 itu.
Sementara itu, hilangnya jenderal lapangan tengah Ali Khaddafi yang absen karena menerima kartu merah pada laga sebelumnya, menurut Iqbal tak perlu disedihkan. “Coach Fakhri merupakan pelatih yang punya banyak kejutan dan berpengalaman. Tentu ia sudah bisa mengantisipasi hal itu,” ujarnya.
Menghadapi laga away mendatang, memang, skuad BFC memang dibayangi hasil buruk saat meladeni Arema di Bontang dengan kekalahan 0-5. Itu belum lagi ditambah dengan kenyataan tidak bisa tampilnya beberapa pemain inti. Selain Ali, saat ini BFC juga belum bisa menurunkan Marcelino Mandagi yang masih mengurus sengketa kepemilikan atas dirinya yang diklaim Persiwa. Satu pemain lain yang masih meragukan untuk dapat diturunkan di Papua adalah Fadhil Sausu. Cedera yang dialaminya memang sudah menunjukkan progres positif. Namun belum ada kepastian kapan ia akan diperbolehkan merumput.
Satu hal positif yang mungkin bisa meningkatkan semangat juang pemain di lapangan adalah kabar disetujuinya anggaran Rp 6 Miliar yang dimasukkan dalam APBDP Bontang. Salah seorang sumber di manajemen BFC mengatakan, pada rapat di DPRD Kota Bontang, Senin (11/10) kemarin, salah satu poin yang dibahas adalah masuknya anggaran bagi BFC. “Dewan sudah menyetujui. Tinggal menunggu pencairannya saja,” kata sumber yang tak mau ditulis namanya tersebut. “Semoga saja bisa cepat cair,” imbunya.
0 Komentar
Terimakasih telah mengunjungi wartabersama.blogspot.com
Jangan Lupa Menuliskan Komentar... :)